banner 728x250
Berita  

Pemprov NTB Gelontorkan Rp50 Juta per Koperasi untuk Transformasi Ekonomi Desa

banner 120x600

Mataram – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mendorong percepatan transformasi 50 koperasi desa Merah Putih percontohan dengan mengucurkan modal awal sebesar Rp50 juta untuk masing-masing koperasi.

Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal, menjelaskan bahwa dana tersebut diberikan untuk memulai usaha, membangun portofolio bisnis, serta mengukur kapasitas kredit koperasi dalam jangka waktu satu tahun.

banner 325x300

“Kalau tidak dikawal, tidak mungkin koperasi besar lahir. Pemerintah tidak boleh hanya mencari aman, kami harus memberi contoh,” ujarnya, Rabu (10/12).

Iqbal menyampaikan bahwa saat ini terdapat lima koperasi percontohan yang menjadi model untuk diterapkan di seluruh daerah sebagai upaya memperkuat ekonomi rakyat.

Pemerintah NTB menekankan tiga poin penting dalam transformasi koperasi desa, yaitu:

  1. Membangun kompetensi melalui keterlibatan akademisi, pemerintah, universitas, dan masyarakat.
  2. Melakukan eksperimen model bisnis koperasi agar tidak hanya bergantung pada pola simpan pinjam.
  3. Memastikan partisipasi anggota menjadi ruh utama koperasi.

“Koperasi harus menjadi wadah inklusif di mana setiap anggota memiliki peran,” tambah Iqbal.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa terdapat 1.166 desa dan kelurahan di NTB yang berpotensi menjadi basis koperasi. Jika setiap koperasi mampu memiliki kapitalisasi minimal Rp1 miliar, maka total valuasi koperasi desa diperkirakan dapat mencapai lebih dari Rp1 triliun.

Iqbal menilai keberadaan koperasi desa mampu menciptakan jaringan distribusi logistik yang merata dan menjadi simpul ekonomi rakyat. Jaringan ini diproyeksikan dapat membuat distribusi barang lebih efisien dibandingkan rantai perdagangan besar yang selama ini dikuasai swasta.

“Ekosistem itu diharapkan mampu menciptakan logistik rakyat yang lebih murah, mandiri, dan berkelanjutan,” pungkasnya.

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *