Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Erick Thohir, mengapresiasi penyelenggaraan Teladan Metropolitan City Rally 2025 oleh Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta. Menurutnya, kegiatan ini berpotensi besar mendorong perkembangan sport tourism di Indonesia.
“Saya sangat mendukung event atau kegiatan olahraga masyarakat. Kita sedang merefokus kegiatan-kegiatan olahraga,” ujar Menpora Erick usai menghadiri penutupan ajang tersebut di Balai Kota Jakarta, Minggu (16/11).
Erick menjelaskan bahwa pemerintah saat ini tengah memaksimalkan pembinaan terhadap 17 cabang olahraga unggulan demi meningkatkan peluang bersaing di olimpiade internasional. Di luar itu, pemerintah juga tetap memberi perhatian pada cabang olahraga lainnya.
“Olahraga yang lain tentu ada KONI dan KOI, nanti mereka punya road map masing-masing, apakah untuk SEA Games atau PON. Ada juga Kormi yang memayungi banyak event olahraga masyarakat,” jelasnya.
Menpora Erick menilai keberagaman kegiatan olahraga di Indonesia membuka peluang besar bagi pengembangan sport tourism. Ia mencontohkan Borobudur Marathon 2025 yang tahun ini berhasil mencatatkan 11.500 peserta.
“Tadi pagi ada Borobudur Marathon, pesertanya naik terus. Kalau event rally seperti ini bisa dikembangkan di banyak kota, ini tentu positif. Bahkan ada peserta dari Jogja hingga Balikpapan. Ini sport tourism, apalagi kalau ada peserta dari luar negeri,” ujar Erick.
Selain itu, Menpora memberikan apresiasi khusus kepada IMI yang melibatkan penyandang disabilitas dalam penyelenggaraan reli. Ia menegaskan bahwa olahraga disabilitas juga harus memperoleh perhatian dan pembinaan yang terarah.
“Kita ingin olahraga disabilitas punya road map yang baik sehingga para atlet memiliki payung kegiatan yang jelas,” tegasnya.
Teladan Metropolitan City Rally 2025 merupakan event tahunan yang semakin diminati. Tahun ini, total peserta mencapai 200 kendaraan, terdiri atas 32 peserta kejurnas, 17 peserta disabilitas, 11 peserta wanita, dan sisanya peserta umum yang mengikuti rangkaian reli kota.
